Tips Mengolah Sampah Rumah Tangga

Tips Mengolah Sampah Rumah Tangga

Halo, sahabat Bengkel Bunda.. 

Sudah tahu belum, kalau menurut data Sistem Informasi Pengelolaan Sampah Nasional (SIPSN) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Indonesia menghasilkan 19,45 juta ton timbulan sampah sepanjang tahun 2022.


Dari jumlah tersebut, mayoritas atau 39,63% diantaranya berasal dari timbulan sampah rumah tangga. 


Tentu ini perlu menjadi tanggung jawab kita bersama, ya! Kalau kita bisa mengolah sampah rumah tangga secara mandiri, bisa mengurangi penumpukan sampah di TPA (Tempat Pembuangan Akhir). 


Bagaimana ya cara mengolah sampah rumah tangga secara mandiri? 


Yuk, simak tips berikut ini. 


Rumah Minim Sampah


Mencegah tentu lebih baik daripada mengobati. Akan lebih baik kita cegah sampah rumah tangga. 


Kita bisa melakukan gaya hidup minim sampah. Mulai dari diet kantong plastik, dengan selalu membawa tas belanja dan botol minum serta wadah makanan yang bisa dipakai berulang. Agar tidak menghasilkan sampah plastik. 


Bisa juga dengan selalu menghabiskan makanan, agar tidak menghasilkan sampah makanan. 


Baca Juga : 5 Cara Merayakan Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2023 dari Rumah



Memilah sampah


Memilah sampah bisa jadi cara yang bisa kita lakukan untuk mengolah sampah rumah tangga secara mandiri. Pilah sampah di rumah ke dalam beberapa kategori. 


Mulai dari sampah makanan, sampah daur ulang, hingga sampah bahan berbahaya. Memilah sampah ini akan membantu proses pengolahan sampah, lho. 



Mengolah Sampah Makanan


Sampah makanan adalah sampah yang paling banyak dihasilkan oleh rumah tangga. Sampah rumah tangga ini juga menjadi sampah terbanyak di TPA. Jumlah sampah makanan di TPA sebesar 41,55%.


Maka, sangat penting untuk mengolah sampah makanan. Ada banyak cara yang bisa kita lakukan untuk mengolah sampah makanan ini. 


Membuat keranjang takakura


Tips Mengolah Sampah Rumah Tangga

Keranjang takakura bisa mengolah kulit buah dan sayuran kering untuk menjadi pupuk kompos yang sangat bermanfaat. 


Baca Juga : Membuat Keranjang Takakura


Membuat lubang biopori


Biopori adalah lubang silindris yang dibuat secara vertikal ke dalam tanah. Lubang biopori berfungsi sebagai lubang resapan dan dibuat dengan tujuan untuk mengatasi genangan air.


Cara kerjanya adalah meningkatkan daya resap air pada tanah. Biopori dibuat dengan melubangi tanah dan menimbunnya dengan menggunakan sampah organik.


Penggunaan sampah organik bertujuan untuk menghasilkan kompos. Selain itu, sampah organik yang digunakan untuk menimbun lubang biopori juga bermanfaat untuk menghidupi fauna tanah.


Menggunakan felita


Sampah makanan yang basah tidak bisa dimasukkan ke takakura. Jadi saya gunakan felita (fermentasi limbah rumah tangga). 


Tips Mengolah Sampah Rumah Tangga


Mengolah sampah makanan dengan felita ini sangat mudah lho. Cukup masukkan sampah makanan lalu beri aktivatornya. Felita bisa menghasilkan pupuk tanpa bau dan bisa langsung digunakan. Sehingga pupuk cair yang bisa langsung disiramkan ke tanaman.


Memberikan sisa minyak jelantah ke tempat pengolahan


Minyak goreng sisa atau minyak jelantah juga menjadi sampah makanan jika tidak dikelola dengan baik.


Sahabat Bengkel Bunda bisa memberikan sisa minyak jelantah ke tempat pengolahan. Sudah banyak juga bank sampah yang menerima minyak jelantah. 


Mengolah Sampah Anorganik


Sampah anorganik terdiri atas sampah kertas, sampah plastik, sampah botol, hingga sampah kain. Sampah plastik dapat didaur ulang dengan cara dijual ke tukang loak atau dengan disetor ke bank sampah. 


Penutup


Demikian empat cara yang bisa kita lakukan untuk mengolah sampah rumah tangga secara mandiri. Pengolahan sampah rumah tangga secara mandiri ini akan efektif dalam mengurangi penumpukan sampah di TPA. 


Bagaimana dengan sahabat Bengkel Bunda? Apa punya cara lain dalam mengolah sampah rumah tangga secara mandiri ini? 


Share di kolom komentar, yuk! 



No comments